perangkat jaringan komputer juga membutuhkan sistem operasi agar dapat melakukan tugasnya. Router dan switch cisco memiliki beberapa jenis OS seperti Cisco IOS, Unified, FX-OS (firepower), NX-OS (nexus), dll. Untuk lebih jauh mengenalnya simak ya artikel di tugas sekolah.blogspot.com
IOS digunakan oleh router dan switch, jadi nanti prakteknya menggunakan pakai switch, bisa pakai router.
Tapi sebelumnya tugas Sekolah ingin menyarankan, terlebih dahulunya kamu harus melihat prangkat router atau switch cisco baik secara langsung maupun tidak langsung (gambar)
Ini serie yang bisa kamu telusuri di mesin pencari.Catalyst Switch: 2960 (layer 2) dan 3560, 3750, 3850 (layer 3)
Router: 1800, 1900, 2900, 440
Serie router dan switch apapun yang kamu gunakan, tidak masalah, begitu juga versi IOS nya. Bahkan belajar dasar cisco IOS tidak butuh perangkat asli, kamu bisa menggunakan packet tracer atau GNS3
Sangat penting untuk mengetahui gambaran asli perangkat router dan switch. Kamu bisa mendownload datasheetnya langsung di website cisco. Agar lebih detil, kamu bisa mendownload stencilnya lalu dibuka di microsoft visio.
karena banyak yang belajar, langsung konfigurasi, di packet tracer, tapi tidak mengerti bedanya module interface router dan switch. Bahkan sedikit gugup ketika dihadapkan dengan perangkat aslinya
Akses remote, via telnet atau SSH
Locate the Cisco IOS Image
Sumber: https://ngonfig.net/cisco-ios
karena banyak yang belajar, langsung konfigurasi, di packet tracer, tapi tidak mengerti bedanya module interface router dan switch. Bahkan sedikit gugup ketika dihadapkan dengan perangkat aslinya
Diatas adalah tampilan Cisco Catalyst Compact Switch 2960 8TC-L dan Cisco Router 1900. Terlihat perbedaan antar router dan switch diatas, module switch berada di depan sedangkan router biasanya ada di belakang.
Switch memiliki lebih banyak port, beda dengan router. Kecuali kita membeli module lagi, ini juga sesuai kebutuhan, apakah koneksi WAN, video voice, etherswitch, dll. Dengan catatan, router atau switchnya modular.
kita bisa memasang module switch juga di router, nantinya di router akan bisa mengkonfigurasi VLAN. Saya sarankan kamu mencari tau sedikit tentang jenis module ini (paling gampang, cari berdasarkan module dari router dan switch yang ada di packet tracer).
Port nomor 8 catalyst diatas disebut dual-purpose uplink. Port ini menyediakan 2 jenis port, ethernet dan SFP, yang digunakan salah satunya saja. Ketika membeli module juga nantinya kita bisa menentukan apakah ethernet atau SFP.
catalyst diatas merupakan seri yang rendah, dan sudah end of sale beberapa tahun lalu (end support tahun depan). Banyak yang perlu kita ketahui disini sebenarnya, tapi kamu bisa membacanya lebih lengkap di website cisco
Mengakses Cisco IOS
Ada 2 cara mengakses perangkat router dan switch cisco:
Akses langsung, via kabel console (Serial atau USB Console), dan auxilary port (hanya ada pada router).
Akses remote, via telnet atau SSH
Sekarang kita bahas cara yang paling sering saja, yaitu dengan menggunakan console port. Laptop dan komputer sekarang jarang yang menyediakan port serial, makanya kita pasti butuh rs232-to-usb converter.
Powering On Perangkat Router dan Switch Cisco
Mungkin ketika belajar komputer dulu, kamu pernah diajarkan mengenai cara menghidupkan dan mematikan komputer kan? Ada prosedurnya baik proses startup maupun shutdown.
Nah di router dan switch, biasanya tidak ada perintah shutdown. Tombolnya power juga beberapa tidak punya. Jadi tinggal cabut powernya saja. Tapi… justru disini kita perlu paham operasinya.
Jangan sampai ketika mematikan atau me-restart router, konfigurasinya belum tersimpan. Begitu juga saat startup, ada prosesnya, dan ini kita perlu tahu. Tapi semuanya tampil di halaman CLI.
Power on Self Test (POST) Cisco IOS
proses POST ini bisa terjadi secara paralel dengan loading IOS image. Artinya nanti output bisa menunjukkan progress POST juga loading IOS.
Output diatas saya ambil sebagian, yang paling biasa diperhatikan adalah module-module terpasang, fan, power supply, dan status module stack (jika tersedia), juga proses loading IOS apakah mengalami error atau tidak.
Locate the Cisco IOS Image
Image cisco IOS berada di flash, seperti output, kita lihat IOS image berformat .bin atau compressed. Disini ada proses uncompressing lalu di copy (installing) ke RAM agar bisa difungsikan.
Loading Existing Configuration perangkat akan mencari konfigurasi yang tersedia di NVRAM, ini kita sebut startup-config. Kalau startup-config nya tidak ditemukan, maka akan tampil setup-mode.
Command Line Interface Cisco IOS Kalau belajar cisco IOS, semuanya dilakukan di CLI. Dulu cisco menyediakan GUI nya, namun sekarang tidak lagi. Perangkat-perangkat sekarang juga sudah perlahan memaksimalkan fitur GUI nya, misalnya NGFW.
Namun tetap saja, CLI jauh lebih efektif dan reliable.
1. User Mode
User mode atau disebut juga exec mode, ditandakan dengan > di awal baris CLI. Di mode ini kita tidak bisa melakukan perubahan konfigurasi di perangkat. Hanya terbatas untuk memonitoring saja.
2. Privilege Mode
Privilege mode ditandakan dengan # di baris CLI. Di mode privilege kita sudah melakukan konfigurasi dan melihat konfigurasi yang tengah berjalan
3. Global Configuration Mode
Global configuration mode ditandakan dengan (config)#di baris CLI. Untuk masuk ke mode ini, kita gunakan perintah configure terminal. Semua konfigurasi yang kita lakukan di global configuration mode akan mempengaruhi keseluruhan sistem.
Interface Configuration Mode Cisco IOS
Untuk masuk ke mode interface, kita gunakan perintah interface di mode global configuration
Cukup sekian postingan kali ini mudah mudahan bisa. Bermanfaat untuk kita semua
Sumber: https://ngonfig.net/cisco-ios
Comments
Post a Comment